Biografi Gwyneth Paltrow - Pemeran Pepper Potts Dalam Iron Man

Salam Sahabat Biografi Corner.

Pada kesempatan sebelumnya, saya telah menyajikan secara singkat Biografi Tokoh Dunia yaitu Biografi Pieter Van Musschenbroek - Penemu Alat Musschenbroek. Pada kesempatan ini saya akan menyajikan secara singkat Biografi Artis yaitu Biografi Gwyneth Paltrow - Pemeran Pepper Potts Dalam Iron Man.

Gwyneth Paltrow

Bagi penggemar film-film yang berasal dari Marvel Comic, tentu sudah tidak asing lagi dengan nama Pepper Potts yang diperankan oleh si cantik Gwyneth Paltrow. Karakter Pepper Potts tampil dalam film Iron Man, Iron Man 2, Iron Man 3 dan The Avengers. 

Gwyneth Paltrow lahir pada tanggal 27 September 1972 di Los Angeles, California, USA. Gwynnie, begitu sapaan akrabnya, adalah seorang anak dari produser Bruce Paltrow dan Artis Blythe Danner. Jadi memang sejak kecil Gwyneth Paltrow sudah memiliki darah artis. Ini kemudian menjadi bekal bagi dirinya untuk menjadi artis papan atas Hollywood. Kedua orang tuanya memiliki peran yang sangat besar bagi kemjuan karir Gwyneth Paltrow. 

Pada umur 11 tahun, Gwynnie yang memiliki nama lengkap Gwyneth Kate Paltrow, pindah ke Massachusetts. Di sana ia belajar di Spence School, sebuah sekolah khusus perempuan di New York. Lulus tahun 1990, ia kemudian melanjutkan ke Universits California dan mengambil jurusan sejarah dan seni. Tapi itu tak berlangsung lama, ia kemudian keluar dan lebih memilih Kelompok Teater Williamstown sesuai dengan impian dan bakatnya untuk bermain peran.

Gwyneth Paltrow tampil pertama kali di layar lebar bersama John Travolta dalam film Shout Tahun 1991. Di tahun yang sama, Gwynnie kemudian berkesempatan bermain film bersama Steven Spielberg dalam film Hook. Sejak saat itu, Gwynnie mulai membintangi berbagai film Hollywood. Lebih dari 30 judul film telah ia bintangi seperti Iron Man, Iron Man 2, Iron Man 3, The Avengers, Seven, dan masih banyak lagi.

Tahun 2003, Gwyneth Kate Paltrow menikah dengan Chris Martin dan sampai sekarang telah dikaruniai 2 orang anak. Artis cantik yang memiliki cirikhas rambut pirang dan mata biru ini senang memiliki suami yang secara penuh mendukung karirnya sebagai seorang artis.

Penampilannya yang memukau di setiap film yang ia bintangi, membuat Gwyneth Paltrow memperoleh penghargaan seperti Piala Oscar (1999), Nominasi Artis Terbaik (2009), Artis Favorit (2001). 

Biografi Pieter Van Musschenbroek - Penemu Alat Musschenbroek

Salam Sahabat Biografi Corner.

Pada kesempatan yang lalu, saya telah menyajikan secara singkat Biografi Tokoh Dunia yaitu Biografi James Prescott Joule - Penemu Hukum Kekekalan Energi. Pada kesempatan kali ini, saya akan menyajikan secara singkat Biografi Tokoh Dunia lagi, yaitu Biografi Pieter Van Musschenbroek - Penemu Alat Musschenbroek. 

Pieter Van Musschenbroek

Mendengar nama Musschenbroek, tentu pikiran kita akan tertuju pada alat yang digunakan untuk mengetahui pemuaian pada zat padat. Alat itu bernama Musschenbroek, penemunya adalah seorang ahli fisika terkemuka berkebangsaan Belanda yang bernama Pieter Van Musschenbroek. Nama alat itu diambil dari nama belakang Pieter Van Musschenbroek.

Musschenbroek lahir pada 14 Maret 1692 di Leiden, Belanda, dari keluarga pembuat perkakas rumah tangga. Ketika Petrus (Pieter’s) lahir kedua orangtuanya selalu membuat alat-alat fisika (pompa udara, mikroskop, dan teleskop) dan karena itulah dia menyukai ilmu sains.

Dia belajar di Universitas Leiden (Leiden) dan memperoleh gelar dokter pada tahun 1715 dan ia berhasil meraih gelar doctor (Ph.D.) pada bidang sains murni (fisika). Dia berkunjung ke Inggris pada tahun 1717 dan berjumpa dengan Isaac Newton.

Sekembalinya ke Belanda, dia mendapat gelar guru besar di bidang sains dan matematika dari Universitas Duesberg (Duisburg) pada tahun 1719. Musschenbroek mengembangkan ide-ide Newton di Belanda.

Dia diangkat menjadi guru besar (dari tahun 1721) di Universitas Duesberg, Utrecht, dan Leiden (dari tahun 1740—1761). Dia berhasil mengembangkan ilmunya di bidang sains (fisika) di Universitas Utrecht dan Universitas Leiden.

Dia merupakan orang yang pertama kali mengembangkan penelitian sains tentang daya listrik dan alat-alat perlengkapannya. Pada 1729, dia sudah menjadi ahli fisika yang terkemuka dari ahli lainnya.

Biografi James Prescott Joule - Penemu Hukum Kekekalan Energi

Salam Sahabat Biografi Corner.

Pada kesempatan yang lalu saya telah menyajikan secara singkat Biografi Olahragawan yaitu Biografi Victoria Azarenka - Pemain Tenis Dunia. Pada kesempatan kali ini saya akan menyajikan secara singkat Biografi Tokoh Dunia yaitu Biografi James Prescott Joule - Penemu Hukum Kekekalan Energi. 

J. P. Joule

Bagi mereka yang sangat menyukai pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, terutama Fisika Lover, nama James Prescott Joule tentu sudah tidak asing lagi. James Prescott Joule merupakan seorang Tokoh IPA yang namanya kemudian diabadikan menjadi satuan energi. 

James Prescott Joule, ilmuwan yang namanya diabadikan menjadi satuan energi Joule ini lahir di Salford, Lancashire, Inggris pada 24 Desember 1818. Setelah berusia 17 tahun Joule baru bersekolah dan masuk ke Universitas Manchester dengan bimbingan John Dalton.

Joule dikenal sebagai siswa yang rajin belajar, bereksperimen, dan menulis buku. Bukunya tentang panas yang dihasilkan oleh listrik terbit pada tahun 1840. Pada tahun 1843 bukunya mengenai ekuivalen mekanik panas terbit. Lalu, empat tahun berikutnya (1847) ia juga menerbitkan buku mengenai hubungan dan kekekalan energi.

Joule bekerja sama dengan Thomson dan menemukan efek Joule-Thomson. Efek tersebut merupakan prinsip yang kemudian dikembangkan dalam pembuatan lemari es. Efek tersebut menyatakan bahwa apabila gas dibiarkan berkembang tanpa melakukan kerja ke luar, maka suhu gas itu akan turun.

Selain itu, Joule juga menemukan hukum kekekalan energi bersama dengan dua orang ahli fisika dari Jerman, yaitu Hermann von Helmholtz dan Julius Von Mayer. Hukum kekekalan energi yang mereka temukan menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, energi hanya dapat berubah bentuk menjadi energi listrik, mekanik, atau kalor.

Biografi Victoria Azarenka - Pemain Tenis Dunia

Salam Sahabat Biografi Corner.

Pada kesempatan yang lalu, saya telah menyajikan secara singkat Biografi Tokoh Dunia yaitu Biografi Christian Huygens - Ahli Matematika dan Fisika. Pada kesempatan kali ini, saya akan menyajikan secara singkat Biografi Olahragawan yaitu Biografi Victoria Azarenka - Pemain Tenis Dunia. 

Victoria Azarenka

Siapa yang tak kenal Victoria Azarenka. Bagi para pecinta olahraga tenis, tentu nama Victoria Azarenka sudah tidak asing lagi. Pemain tenis dunia yang cantik dan masih sangat muda ini memiliki segudang prestasi yang membanggakan. 

Victoria Azarenka lahir pada tanggal 31 Juli 1989 di Minsk yang merupakan salah satu kota di Belarusia. Dengan tinggi badan 183 cm dan berat badan 66 kg, menjadikan Victoria Azarenka memiliki bentuk tubuh yang proporsional untuk menjadi seorang pemain tenis kelas dunia. 

Gadis cantik yang terlahir dari pasangan Alla Azarenka dan Fedor Azarenka ini memang sudah mengenal dunia tenis sejak masih kecil. Ibunyalah yang berjasa telah mengenalkan tenis kepadanya saat dia berumur 7 tahun. Sejak saat itulah Victoria Azarenka menyukai tenis dan menekuninya sampai akhirnya ia berhasil seperti sekarang ini. 

Sejak aktif di dunia tenis profesional tahun 2003, Victoria Azarenka yang kini dilatih oleh Sam Sumyk, telah berhasil memenangi berbagai turnamen bergensi.Victoria Azarenka telah berhasil memenangi turnamen grandslam sebanyak 2 kali.  Beberapa gelar yang pernah ia raih antara lain: 

1. Australia Open 2013
2. Doha 2013
3. Australian Open 2012
4. Indian Wells 2012
5. Beijing 2012
6. Miami 2011
7. US Open 2011

Berkat raihan berbagai gelar juara sejak tahun 2003, Victoria Azarenka yang mempunyai backhand keras dan mematikan ini kini menduduki ranking 3 dunia kategori pemain tunggal. 

Biografi Christian Huygens - Ahli Matematika dan Fisika

Salam sahabat BC (Biografi Corner).

Christian Huygens

Pada kesempatan ini, Biografi Corner akan menyajikan Biografi Christian Huygens.

Christian Huygens merupakan seorang ahli matematika yang lahir pada tanggal 14 April 1629 di Den Haag, Belanda. Selain seorang ahli matematika, Christian Huygens juga merupakan seorang ahli Fisika. Sebagai seorang anak Constantin Huygens, dia sering dikaitkan dengan revolusi ilmiah.

Christian Huygens menerima berbagai penghargaan atas perannya dalam perkembangan kalkulus modern. Sebagai seorang ahli fisika, Christian Huygens pernah mendapatkan peringatan atas pendapatnya yang menyatakan cahaya terdiri atas gelombang.

Pada tahun 1655, Christian Huygens menemukan bulan Saturnus yang kemudian diberi nama Titan. Christian Huygens juga merupakan penemu pertama jam pendulum atau jam bandul. Christian Huygens meninggal pada tanggal 8 Juli 1695.